Jumat, 17 Februari 2012

Memuji secara Efektif


Di tempat kerja, pujian itu gratis, sama sekali tidak memerlukan biaya. Dalam survey baru-baru ini, karyawan menyatakan bahwa pujian dari manajer saat mereka melakukan sesuatu yang baik, adalah insentif nomor satu yang paling memotivasi. Namun, 60% karyawan mengatakan bahwa mereka jarang menerima pujian. Meski, memebrikan pujian adalah sesuatu yang lumrah, banyak orang tidak pernah belajar bagaimana memberikan pujian dengan baik. Saya mengusulkan beberapa tips memberikan pujian, yangn saya singkat dengan ASAP; yaitu as Soon, as Sincere, as Personal, as Positive and as Proactive as possible. (Sesegera, setulus, sejelas, sepersonal, sepositif dan seproaktif mungkin)
 1--as Soon (sesegera mungkin)
"Timing" memberikan pujian sangatlah penting, apalagi bila ditujukan untuk menekankan sesuatu yang baik. Anda perlu memberikan pujian sesegera mungkin setelah tugas atau tindakan yang anda harapkan diselesaikan. Bahkan, anda mungkin perlu memotong pembicaraan seseorang untuk memberikan kata-kata pujian yang singkat, sebelum anda bisa mendiskusikan lebih lanjut mengenai kemungkinan pengembangan keberhasilan itu di masa panjang.
 2--as Sincere (setulus mungkin)
Kata-kata menjadi hambar bila anda tidak tulus dalam memuji seseorang. Anda perlu memuji karena secara tulus anda menghargai dan terkesan dengan keberhasilan seseorang. Bila tidak, anda dianggap melakukan taktik manipulasi belaka.
 3--as Specific (sejelas mungkin)
Hindarilah menggenaralisasikan sesuatu pujian.
 4--as Personal (sepribadi mungkin)
Kunci menyampaikan pesan anda adalah dengan berhadap-hadapan. Ini menunjukkan betapa pentingnya apa yang dilakukan oleh karyawan tersebut sehingga anda rela menyingkirkan apa yang sedang anda kerjakan. Karena kita semua memiliki waktu yang terbatas, maka melakukannya secara pribadi dapat menumbuhkan penghargaan dari karyawan pada diri anda.
 5--as Positive (sepositif mungkin)
Terllau sering manajer menutup suatu pujian dengan catatan kritis. Saat anda mengatakan, misal, "Anda telah melakukan kerja yang baik, tapi ada beberapa koreksi," maka kata "tapi" menjadi penghapus bagi seluruh pujian anda. Simpanlah umpan balik yang positif untuk disampaikan kelak saat memberikan tugas serupa.
 6--as Proaktive (seproaktif mungkin)
Memimpinlah dengan pujian, dan pergokilah orang-orang yang melakukan sesuatu dengan baik, atau anda akan cenderung untuk bersikap reaktif. Sikap reaktif adalah kesalahan yang tipikal dalam hubungan anda dengan orang lain. 

sumber: internet (maaf, saya kehilangan situsnya)
 Bob Nelson

Tidak ada komentar:

Posting Komentar